Minggu, 02 Februari 2014

Karya Puisiku 24

Dalam sepiku..
aku terdiam dalam khayalan
ruangan nostalgiapun terbuka lebar
terpancar tangis dan tawa

Perlahan demi perlahan
ku tutup mata ini
agar aku lebih terang
melihat, membayangankan dan menghayal
disetiap adegannya

aku menangis..
ketika semuanya penat
aku menjerit..
ketika awan hitam mendekatiku
dan aku letih..
ketika aku tak bisa bangun dalam derita

Memohon disetiap sujudku
hingga Tuhan mendengar
dan memanggil tawa untukku

Tertutuplah kotak hitam itu
dan terjatuh dalam malamnya gulita
aku bahagia..
akupun membuka mata
tersadar dalam khayalan
dan tersenyum bagai bayi tak berdosa
aku kembali hidup !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar