Pikiranku tak terkendali
ketika serbuk abu-abu itu terbang
bersama asap hitam
dengan perasaan gundah
Masih teringat kumulutnya
dan sekumpulan bayangan
tak berguna nan kotor
berputar dalam otak
dan merasuki jiwa
aku menjerit..
Kunyalakan lagi cahaya kecil itu
kuhirup udara virus
menghangatkan esofagus
dan seluruh tubuhku
Berjalan pelan..
melangkahkan kaki yang tak menentu
meniup dan mengeluarkan beban
bersama sahabatku wiski
Tidak ada komentar:
Posting Komentar