1.
PENGKAJIAN
Pengkajian
dilakukan pada warna, ukuran, serta susunan rambut. Selain itu, kaji jenis
rambut apakah berminyak atau kering, kaji pola pertumbuhan rambut, apakah
pola cepat atau lambat, sedikit atau banyak jumlah kerontokannya.
2.
DIAGNOSA
a.
Resiko
terjadi infeksi berhubungan dengan kutu pada daerah kulit kepala.
b.
Resiko
gangguan konsep diri (body image) berhubungan dengan kehilangan rambut(misal
akibat kemoterapi).
3.
RENCANA
a.
Mencegah infeksi kepala dengan cara perawatan rambut
seperti mencuci, menyisir, atau
mencukur rambut.
b.
Meningkatkan
konsep diri (body image) dengan cara memberikan motivasi terhadap kemampuan
pertumbuhan rambut.
4.
TINDAKAN
Mencuci
rambut/ keramas.
Tujuan :
1. Memberikan perasaan senang dan segar pada klien.
2. Rambut tetap bersih, rapi dan terpelihara.
3. Merangsang peredaran darah dibawah kulit kepala.
4. Membersihkan kutu dan ketombe.
Dilakukan:
1. Jika rambut kotor.
2.
Pada klien yang akan menjalani oprasi.
3.
Secara rutin 5hari sekali, jia keadaan klien memungkinkan.
4.
Setelah dipasang kap kutu.
5.
EVALUASI
Evaluasi secara umum menilai
adanya kemampuan untuk mempertahankan kebersihan rambut yang ditandai dengan
keadaan rambut (segar, tidak rontok), tidak ada tanda radang pada kulit kepala
dan pertumbuhannya baik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar