Sabtu, 26 Desember 2015

METHYLPREDNISOLONE



Komposisi
Methylprednisolone 4
Tiap tablet mengandung :
Metilprednisolon..................... 4mg

Methylprednisolone 8
Tiap tablet mengandung :
Metilprednisolon..................... 8mg

Methylprednisolone 16
Tiap tablet mengandung :
Metilprednisolone................... 16mg

Farmakologi
Metilprednisolol adalah glukokortikoid turunan prednisolo yang mempunyai efek kerja dan penggunaa yang sama seperti senyawA induknya
Metilprednisolo tidak mempunyai aktivitas retensi natrium seperti glukokortikosteroid yang lain

Indikasi
Abnormalitas fungsi adrenokortikal. Penyakit kolagen, keadaan alergi dan peradangan pada kulit dan saluran pernafasa terntentum oenyakit hematologic, hiperkalsemia sehubungan dengan kanker

Kontraindikasi
1.      Infeksi jamur sistemik dan pasien yang hipersensitiv
2.      Pemberian kortikosteroid yang lama merupakan kontraindikasi pada ulkus duodenum dan peptikum, osteoporosis berat, penderita dengan riwayat penyakit jiwa, herpes
3.      Pasien yang sedang diimunisasi

Dosis
1.      Dewasa :  dosis awal dari metilprednisolon dapat bermacam-macam dari 4mg-48mg perhari, dosis tunggal atau terbagi, tergantung keadaan penyakit
Dalam sklerosis multiple
Oral 160mg sehari selama 1 minggu, kemudian 64mg setiap 2 hari sekali dalam 1 bulan
2.      Anak-anak
Insufisiensi adrenokortikal
Oral 0,117mg/kg bb atau 3,33mg per m2 luas permukaan tubuh sehari dalam dosis terbagi tiga
3.      Indikasi lain
Oral 0,417mg-1,67mg/kg bb atau 12,5mg-50mg per m2 luas permukaan tubuh sehari dalam dosis terbagi 3 atau 4

Peringatan Dan Perhatian
1.      Tidak dianjurkan untuk wanita hamil dna menyusui kecuali memang benar-benar dibutuhkan, dan bayi yang lahir dari ibu yang ketika hamil menerima terapi kortikosteroid ini harus diperiksa. Kemungkinan adanya gejala hipoadrenalism
2.      Pasien yang menerima terapi kortikosteroid ini dianjurkan tidak diaksinasi terhdapa smallpox, juga imunisasi lain terutama yang mendapat dosis tinggi, untuk mecegah kemungkinan bahaya komplikasi neurologi
3.      Tidak dianjurkan untuk bayi dan anak-anak karena penggunaan jangka panjang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak
4.      Jika kortikosteroid digunakan pada pasien dnegan TBC laten atau tuberculin reactivity perlu dilakukan pengawasan yang teliti sebagai pengaktifan kembali penyakit yang dpaat terjadi
5.      Ada peningkatan efek kortikosteroid pada psien dengan hipotiroid dan sirosis
6.      Tidak dianjurkan penggunaan pada penderita ocular herpes simplex, karena kemungkinan terjadi perforasi kornea
7.      Pemakaian obat ini dapat menekan gejala-gejala klinis dari suatu penyakit infeksi
8.      Pemakaian jangka panjang dapat menurunkan daya tahan tubuh terhadap penyaki infeksi

Efek Samping
Efek samping biasanya terlihat pada pemberian jangka panjang atau pemebrian dalam dosis besar, misalnya gangguan elektrolit dan cairan tubuh, kelemahan otot, resistensi terhadap infeksi menurun, gangguan penyembuhan luka, meningkatnya tekanan darah, katarak, gangguan pertumbuhan pada anak-anak, insufisiensi adrenal, cushing syndrome, osteoporosis, tukak lambung

Interaksi obat
1.      Berikan dengan makanan untuk meminimumkan iritasi gastrointestinal
2.      Penggunaan bersama-sama dengan antiinflamasi non-steroid atau antireumatik lain dapat mengakibatkan risiko gastrointestinal, perdarahan gastrointestinal
3.      Penggunaan bersama-sama dengan antidiabetes  harus dilakukan penyesuaian dosis
4.      Pasien yang menerima vaksinasi terhadapa smallpox juga imunisasi lain terutama yang mendapat dosis tinggi

Kemasan
Methyprednisolone 4, kotak 10 blister @10 tablet
Methylprednisolone 8, kotak 10 blister @10 tablet
Methylprednisolone 16, kotak 10 blister @10 tablet

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu kamar 25-30°c terlindung dari cahaya

Produksi
DEXAMEDICA PALEMBANG - INDONESIA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar